STORY
2 | BUGEENG JUMP
Di
persimpangan Toko Hanagawa selalu terjadi suatu insiden yang aneh. Setiap kali
seseorang melewati simpang tersebut, selalu pingsan tidak sadarkan diri.
Hari ini,
aku bersama dengan temanku, Hiroshi mencoba membuktikan kebenaran isu yang
sempat heboh di Fukagaoka beberapa hari terakhir.
"Takeda,
di sini tempat yang sering dibicarakan oleh orang-orang akhir ini. Persimpangan
terkutuk, siapa saja yang melewati simpang ini akan terjadi kemalangan"
ujar Hiroshi sembari merekam dengan handycam yang baru saja dibelinya beberapa
bulan yang lalu.
"Jadi?
Siapa yang bersukalera? " tanyaku.
Hiroshi
tersenyum jahat lalu dia membalikkan badanku dengan paksa sembari berkata
" tentu saja, karena ketua klub misteri, Takeda Haru-sama!".
Jujur,
saat itu seharusnya aku menolak tawaran tersebut sehingga kejadian itu tidak
bakalan terjadi.
"Takeda,
coba berdiri disana beberapa menit saja. Aku akan merekam setiap detik
kejadianmu" teriak Hiroshi seolah-olah sudah menjadi direktur film yang
handal.
Beberapa
menit sudah berlalu. Kejadian yang sering dibicarakan oleh orang-orang tidak
terjadi.
"Hiroshi?
Apa sudah selesai?" Kataku mulai risih. Hiroshi tidak menjawab, dia tampak
fokus merekam dengan handycamnya.
"Hiroshi?"
Aku
melihat tubuh Hiroshi mulai bergetar dengan hebat. Bahkan dari kejauhan seperti
ini, aku bisa merasakan ketegangan dari dalam tubuhnya.
"Takeda,
jangan lakukan apapun. Apapun yang terjadi jangan pernah menengok ke atasmu."
Kata Hiroshi sembari terus merekam aku.
"Hah?
Semakin kau melarang semakin aku ingin melakukannya..." kataku dengan
jengkel.
Tiba-tiba
aku teringat cerita saksi mata yang kami wawancara sebelumnya. Semua korban
selalu menoleh ke atas sebelum pingsan.
“Hmm, apa
ini?". Aku merasa air menetes membasahi rambutku. Hujan? Tidak mungkin!
Karena ramalan cuaca mengatakan hari super cerah seharian.
Lalu
tetes apa itu? Aku bermaksud menoleh apa yang membasahi rambutku. Aku melihat Hiroshi
memberikan isyarat agar tidak menoleh ke atas.
Aku ini
bukan tipe laki laki yang patuh seperti Hiroshi. Aku menoleh ke atas dan
melihat sesuatu yang tidak aku ingin lihat.
Dari
langit, tanpa sosok bayangan hitam sedang menggantung naik turun seperti sedang
melakukam bugeeng jump.
Aku
tidak bisa bergerak bahkan berbicarapum tidak. Bayangan hitam itu menyerupai
seseorang dan dia terlihat ingin meraih kepalaku.
Akhirnya
bayangan hitam itu berhasil meraih kepalaku dan seluruh tubuhku terasa kram dan
mati rasa. Setelah itu, aku pingsan dan tidak sadarkan diri selama beberapa
hari.
0 komentar:
Posting Komentar